Senja Yang Menyayat

Senja yang menyayat
Langkah kaki terasa berat
Digelayuti keengganan
Dan hati pun bagai berkarat
Diselimuti kesedihan

Aku bersimpuh di dekatmu
Dengan segala rasa yang berkecamuk
Dengan untaian doa yang tak pernah bosan kulantunkan untukmu
Dengan sekuat daya menahan rasa keterpurukan

Melihat nisanmu masih terasa menyesakkan
Mengeja namamu pada nisan itu masih terasa memilukan
Ternyata aku tidak setegar yang mereka kira
Aku masih saja berkalang dengan kesedihanku

Tyastlc
Senja di pusara belahan jiwa, May 5th, 2013

Posted from WordPress for BlackBerry.

One thought on “Senja Yang Menyayat

  1. sungguh aku menyaksikan, mbak Di salah satu wanita tegar yang kutemui…semangat,say…suatu saat pilu itu akan mereda…

    semoga Allah memudahkan njenengan dalam mendidikan anak2…
    Allah jadikan anak2 njenengan menjadi anak sholeh dan sholihat…
    -fayi-

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s