Sejatinya sudah beberapa ulasan tentang gadget yang saya tulis tetapi selalu saja urung diupload ke blog karena kurang percaya diri. Akhirnya malam ini Ratu Gadget (julukan yang diberikan teman-teman kepada saya) memberanikan diri untuk mengupload sebuah tulisan yang temanya sangat berbeda dari biasanya, yaitu seputar memaksimalkan fungsi gadget. Tentu saja dengan gaya penulisan yang juga berbeda dari biasanya. Biasanya saya selalu membahasakan diri dengan sebutan “aku” disetiap tulisan, tapi untuk Kategori Gadget Freaks sepertinya sebutan “saya” lebih enak dilafalkan.

**

Berapa banyakkah diantara anda yang masih setia dengan blackberry ditengah semakin gencarnya perangkat ber OS android di pasaran? Saya yakin tidak banyak tapi masih saja ada yang loyal dengan gadget ini. Saya adalah salah satunya. Saya masih setia memakai blackberry gemini berwarna putih yang saya beli pada tahun 2009 lalu. Alasan saya tetap mempertahankan blackberry adalah karena sudah sangat familiar dengan fitur-fiturnya. Sebagai business owner yang tidak saja mengandalkan pemasaran secara offline, fitur blackberry yang saya andalkan untuk pemasaran secara online adalah BBM, termasuk juga BBM Group sebagai wadah untuk para agen saya dalam memperoleh info ter-upto date. Selama ini kendala BBM Group terletak pada keterbatasan jumlah member yang hanya sampai pada angka tiga puluh saja. Apa solusi yang biasanya diambil para BB user? Biasanya mereka akan membuat BBM Group baru. Menghandle lebih dari satu group dengan konten yang sama tentu saja sangat tidak efisien. Kemudian ada aplikasi Whatsapp yang merupakan aplikasi cross platform yang juga mempunyai fitur group dengan kapasitas member yang lebih banyak daripada BBM Group yaitu sampai lima puluh member. Aplikasi ini mulai populer seiring dengan semakin populernya android di kalangan masyarakat. Dengan keunggulan aplikasi tersebut, akhirnya banyak yang beralih ke Whatsapp.

Beberapa waktu lalu ada notifikasi update di Appsworld. Setelah saya cek, ternyata itu adalah update terbaru BBM menjadi versi 8.0.0.94. Setelah saya update tampilan BBM menjadi sangat berbeda dari sebelumnya, dan seperti biasanya saya begitu excited untuk mengeksplore fitur-fiturnya. Tampilan setelah update berhasil adalah seperti ini :

Untuk informasi, saya menggunakan blackberry 8520 (gemini) dengan OS versi 5.0.0.1075. Untuk blackberry jenis lain mungkin akan ada perbedaan pada tampilannya. Salah satu yang sangat menarik perhatian saya adalah fitur Channel yang tidak terdapat pada BBM versi sebelumnya. Setelah saya eksplore beberapa saat, saya pikir fitur ini bisa saya manfaatkan sebagai salah satu marketing tool. BBM Channel sebenarnya hampir mirip dengan Facebook Fan Page yang bisa dimanfaatkan untuk banyak hal. Tetapi sebagai business owner tentu saja fokus eksplorasi saya adalah pada “apa yang bisa dilakukan fitur tersebut untuk bisnis saya?”

Sudah siap bereksplorasi? Yuk kita coba step by step. Ketika saya buka fitur Channel maka tampilannya adalah seperti gambar di bawah ini. Terdapat menu New Channel dan My Channel. My Channel akan muncul jika sebelumnya kita sudah join suatu channel atau membuat channel sendiri. Pada gambar tersebut terdapat dua channel pada menu My Channel. Itu adalah hasil eksplorasi saya sebelumnya.

Sekarang mari kita klik menu New Channel maka akan muncul gambar seperti di bawah ini. Untuk membuat channel anda sendiri silakan klik menu Create Channel yang terdapat di sebelah kanan bawah.

Setelah menu tersebut kita klik maka tampilannya seperti gambar di bawah ini. Silakan tentukan Profile Photo, Channel Name serta Description pada field yang tersedia.

Setelah kita isi maka tampilannya seperti gambar di bawah ini. Pada gambar tersebut saya memakai logo Butik Zahrah sebagai Profile Photo, nama bisnis saya, yaitu Butik Zahrah sebagai Channel Name dan tagline bisnis saya yaitu “Let’s talk ’bout fashion” sebagai Description.

Selanjutnya mari kita gulir cursor ke bawah, maka akan muncul tampilan seperti gambar di bawah ini. Centang menu Private Channel jika channel tersebut dimaksudkan untuk kalangan tertentu saja. Pada gambar di bawah saya tidak mencentangnya karena channel tersebut bertujuan untuk marketing tool. Selanjutnya silahkan tentukan Category yang terdiri dari Primary Category di sebelah atas dan Secondary Category di bawahnya. Terdapat beberapa kategori yang tersedia.

Setelah menentukan Category yang paling sesuai, mari kita gulir cusor ke bawah lagi. Maka kita diminta untuk mengisi Location dan tampilannya seperti pada gambar di bawah ini. Silakan isi dengan informasi yang benar karena channel ini merupakan salah satu representasi dari bisnis kita.

Isian dibawah Location adalah Communication Options. Ada pilihan untuk Allow Chat With You yaitu Always, Chat Hours dan Never. Ketika kita pilih Chat Hours maka akan muncul pilihan kapan saja kita bisa menerima dan menjawab chat. Sesuaikan dengan business hours kita.

Selanjutnya centang Show Channel in Search jika anda menginginkan agar orang lain bisa menemukan dan bergabung dengan channel anda tersebut. Selanjutnya klik menu Create yang terdapat di bawah sendiri. Pada gambar di bawah ini menu Create tertutup watermark screen muncher.

Maka jadilah channel kita seperti gambar dibawah ini

Arahkan cursor pada channel yang baru kita buat dan klik menu BB. Pilih menu View Channel Info. Maka tampilannya seperti gambar di bawah ini.

Pada menu Profile jika cursor kita gulir ke bawah maka berturut-turut akan muncul seperti gambar dibawah ini.

Subscribers adalah jumlah orang yang bergabung dalam channel kita tersebut.

Paling bawah dari menu Profile adalah Channel PIN yang bisa anda bagi ke orang yang berminat untuk join kedalam channel anda. Silahkan klik menu invite jika anda ingin meng-invite kontak BBM anda.

Selanjutnya kembali ke atas dan gulir cursor ke kanan maka akan terdapat menu Settings dengan tampilan berturut-turut dari atas ke bawah seperti gambar berikut ini.

Selanjutnya kembali ke atas dan gulir cursor ke kanan lagi. Maka terdapat menu Stats. Dari menu ini kita mendapatkan info respon subscribers terhadap kegiatan marketing yang kita lakukan, apakah menarik banyak peminat atau tidak. Semua aktivitas kita dalam channel dan feedback yang kita dapatkan semua terangkum dalam menu ini. Berturut-turut tampilannya seperti di bawah ini.

Arahkan kembali cursornya ke atas dan gulir ke kanan maka akan muncul menu Subscribers yang berisi info tentang orang-orang yang sudah bergabung kedalam channel kita. Tampilannya seperti di bawah ini.

Gulir lagi cursornya ke kanan maka terdapat menu Chats seperti di bawah ini.

Itulah detil dari Channel Info. Selanjutnya klik tombol BB dan pilih menu close untuk kembali ke My Channel seperti dibawah ini.

Klik Channel yang baru anda buat maka pada layar blackberry akan tampil seperti di bawah ini.

Ketika kita klik Add Post maka akan muncul tampilan seperti gambar di bawah ini. Terdapat Tittle dan body message yang support sampai dengan 400 karater. Kita bisa insert gambar dan smiley pada postingan kita tersebut.

Mari kita coba posting pada channel yang sudah kita buat. Di bawah ini saya menawarkan sebuah produk lengkap dengan informasi harga normal, diskon, stok yang tersedia serta foto produknya. Saya juga menginformasikan kepada subscribers cara pemesanan produk tersebut.

Setelah saya klik menu Post yang terdapat pada kanan bawah maka postingan saya akan tampak seperti gambar di bawah ini. Terdapat icon comment dan like di sebelah kanan bawah. Respon subscribers pada postingan saya akan terlihat disitu.

Jika kita klik icon comment maka akan muncul field kosong tempat kita menuliskan komentar  seperti yang nampak pada gambar di bawah ini.

Di bawah ini adalah tampilan setelah kita send komentar kita.

Begitulah step by step pemanfaatan BBM Channel for Marketing Tool. Pertanyaan selanjutnya adalah kenapa BBM Channel? Saya sudah mengeksplorasi beberapa aplikasi sejenis pada gadget dengan beberapa OS yang berbeda. Dan saya lebih prefer BBM Group dan sekarang fitur terbarunya yaitu BBM Channel. Keunggulannya dibanding aplikasi lain yang pertama adalah jumlah subscribers yang tidak terbatas, yang kedua adalah topik kita bisa tersegmen dan tidak tercampur aduk dengan topik lain. Messanger group aplikasi lain tidak ada yang seperti ini.  Jadi saya pikir BBM Channel bisa menjadi salah satu alternatif alat pemasaran untuk bisnis kita.

***

Dian Widyaningtyas

Tender, Love, and Care

Monday 03:22 AM, January 6th, 2013